penadepok.com – Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok nomor urut 2, Supian Suri dan Chandra Rahmansyah, memenangkan Pilkada Depok 2024 berdasarkan hasil hitung cepat (quick count) yang dirilis oleh Voxpol Center. (27/11/2024).
Pasangan ini mengantongi 53,19% suara, unggul atas pasangan nomor 1, Imam Budi Hartono dan Ririn Farabi Arafiq, yang memperoleh 46,81%.
Kemenangan ini menjadi babak baru bagi Kota Depok setelah hampir dua dekade dikuasai oleh rezim sebelumnya. Supian-Chandra, yang diusung Koalisi Perubahan menyampaikan apresiasi mendalam kepada Partai Koalisi, dan terutama masyarakat Depok atas dukungan besar yang diberikan.
“Kemenangan ini adalah kemenangan kita semua, warga Depok. Kami berkomitmen untuk bekerja keras, mewujudkan Depok yang lebih inklusif, modern, dan berkelanjutan,” ujar Supian dalam konferensi pers di Posko Pemenangan Cilodong.
Dukungan dan Sinergi Tokoh Masyarakat
Kesuksesan pasangan Supian-Chandra tidak terlepas dari dukungan tokoh-tokoh masyarakat yang secara aktif menggerakkan partisipasi publik dalam membangun Depok. Ketua Penasehat Tim 9, Erwin Rizkian, menekankan pentingnya peran masyarakat dalam mengawal program pemerintahan ke depan.
“Partisipasi aktif masyarakat adalah kunci keberhasilan pemerintahan. Kami akan terus bersinergi dengan pemerintah untuk memastikan setiap kebijakan berjalan sesuai harapan publik dan mendukung peningkatan kualitas hidup warga Depok,” ujar Erwin. Hal ini sesuai dengan amanat UU No. 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, yang mengedepankan partisipasi masyarakat sebagai landasan utama pembangunan.
Ketua Tim 9, Ibrahim Ely, menyebut kemenangan ini sebagai momentum perubahan yang sangat dinantikan.
“Kami percaya, pasangan Supian-Chandra mampu membawa perubahan nyata yang selama ini diharapkan masyarakat. Tugas kami adalah mengawal dan mendukung implementasi program-program mereka agar manfaatnya dapat dirasakan langsung oleh seluruh warga Depok,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua Amkei Depok, Rolix Rahakbauw, menyatakan bahwa organisasinya akan berperan aktif dalam mengawasi kebijakan pemerintah agar sesuai dengan visi yang telah dijanjikan.
“Kami siap menjadi mitra strategis pemerintah dalam mengawal program-program unggulan. Ini adalah bentuk tanggung jawab moral kami kepada masyarakat,” katanya.
Rolix juga menyoroti pentingnya transparansi dalam pemerintahan, sesuai Pasal 28F UUD 1945 yang menjamin hak masyarakat untuk memperoleh informasi publik.
“Kami akan memastikan bahwa setiap kebijakan dilaksanakan secara transparan dan akuntabel, demi terciptanya pemerintahan yang bersih dan melayani.”
Masa Depan Depok yang Lebih Baik
Pengamat politik menilai kemenangan Supian-Chandra sebagai tonggak sejarah baru bagi Depok.
Namun, tantangan besar menanti, yakni bagaimana memastikan janji kampanye terealisasi di tengah dinamika kebutuhan masyarakat yang terus berkembang.
KPU akan mengumumkan hasil resmi Pilkada setelah proses rekapitulasi dan verifikasi berjenjang sesuai UU No. 10 Tahun 2016 tentang Pilkada (19 hari setelah pemungutan suara yakni pada 16 Desember 2024).
Proses ini menjadi momen penting untuk menjaga integritas hasil pemilu dan kepercayaan publik.
Dengan dukungan masyarakat, ormas, dan komunitas, pasangan Supian-Chandra diharapkan dapat memimpin Depok menuju masa depan yang lebih baik. Sinergi antara pemerintah dan elemen masyarakat menjadi landasan kuat untuk mewujudkan visi Depok yang inklusif dan berdaya saing.