GDC, penadepok.com – Kepala Kantor ATR/BPN Kota Depok, A Rahmat, menegaskan bahwa Aparatur Sipil Negara (ASN) di jajarannya tetap netral dalam Pilkada 2024. Hal ini disampaikan menanggapi ramainya pemberitaan di media sosial terkait unggahan Kantah Depok yang disalahartikan sebagai dukungan kepada salah satu calon Wali Kota Depok.
Ditemui di Aula Kantor ATR/BPN Kota Depok, A Rahmat menjelaskan bahwa unggahan yang memuat slogan “Perubahan Menuju Depok Lebih Maju” sebenarnya tidak terkait politik, melainkan mengajak jajarannya untuk meningkatkan kinerja. “Saya tidak tahu soal pemberitaan tersebut, dan unggahan itu hanya bertujuan mendorong kinerja BPN Depok agar lebih baik,” tegas Rahmat.
Rahmat memastikan bahwa sebagai ASN, dirinya bersama seluruh staf Kantor BPN Kota Depok selalu menjaga netralitas dalam menghadapi Pilkada 2024. “Netralitas ASN penting untuk menjaga kondusivitas Pilkada hingga masa pencoblosan nanti,” tambahnya.
Ia juga menyoroti tiga target utama yang harus dicapai oleh Kantor BPN Depok, yaitu Sertifikasi Digital, Kota Lengkap, dan pencapaian zona integritas Wilayah Bebas Korupsi (WBK). Menurut Rahmat, ini adalah fokus kerja BPN yang tidak boleh terganggu oleh isu-isu politik.
Selain itu, Rahmat mengajak media dan pihak terkait untuk membangun sinergi dengan Kantor BPN. “Saya berkomitmen melanjutkan kerja sama yang baik dengan media, seperti yang sudah dilakukan oleh pak Indra, Kepala Kantor BPN sebelumnya,” ungkapnya.
Dalam langkah menjaga netralitas, Rahmat mengungkapkan bahwa pihak Kesbangpol Kota Depok meminta unggahan di akun media sosial resmi Kantah Kota Depok untuk dihapus. “Ini langkah antisipasi agar tidak ada lagi kesalahpahaman yang bisa memicu masalah di masa Pilkada,” pungkasnya.